CaraMengatasi Anak yang Nakal dan Tidak Patuh. Ning Asmara, anak saya sering sekali terlibat tawuran. Ia tidak pernah pulang sekolah tepat waktu, bahkan selalu pulang larut malam. Saya hampir saja putus asa dalam mendidiknya. Apabila ia pulang dari sekolah, keadaan fisiknya pun berantakan tidak mencerminkan anak sekolah.
JadiAnda sudah paham, ya, kalau sikap ngeyelnya terhadap Anda bukan sesuatu yang disengaja. Untuk Bunda ketahui, anak juga lelah, kok, menghadapi diri mereka yang seperti itu. Artikel terkait: 10 Alasan Dibalik Perilaku Anak yang Terlihat Nakal. Orang Tua Harus Introspeksi Sebelum Cari Tahu Cara Mengatasi Anak Ngeyel
Sifateksklusif tersebut menjadi tanda yang baik untuk curhat kepadanya. yang harus anda perhatikan adalah sikap anda dalam menghargai apa yang telah mereka lakukan Yuk cari tahu keberuntunganmu lewat Ramalan Bintang tahun 2020 untuk 12 zodiak: Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, Virgo, Libra, Scorpio, Sagitarius, Capricorn, Aquarius, dan
Namun harus diingat, bagaimanapun perilaku anak, tetap didik dengan baik dan jangan pernah emosi. Berikut 4 cara mengelola emosi saat menghadapi anak. 1. Menarik nafas dalam-dalam. Dalam menghadapi perilaku anak yang nakal dan susah diatur, orangtua harus mengelola emosi dengan menarik napas dalam-dalam. Biasanya, tindakan itu diikuti dengan
Komunikasiyang baik dengan anak jadi cara tepat untuk mendukung pertumbuhan positif pada anak. Baca juga: Emosi Anak yang Stabil Bisa Dilatih dengan Cara Ini . Bentuk perhatian dan komunikasi positif akan membantu anak membangun kepercayaan kepada orang lain, mencintai dirinya sendiri dan membuat mereka merasa aman.
Cara baik dan tepat mengatasi anak yang nakal.Tak ada satu orang tua pun yang ingin memiliki anak yang nakal, semua pasti mengiginkan memiliki anak yang soleh dan penurut tapi memang tidak semua anak dapat seperti itu ditambah lagi zaman disekarang ini membuat anak seakan memiliki kehidupan sendiri sebelum pada waktunya,
Home» Keluarga » Tips » Begini Cara Mengubah Sikap Suami yang Kasar Bagikandakwah - Setiap orang memiliki sifat dan watak yang berbeda, ada yang memiliki watak yang baik ada pula watak yang tidak baik.
LakukanEkstra Perbaikan. Terakhir, cara mengatasi keluhan pelanggan adalah tetap menjaga hubungan yang baik dengan pelanggan setelah ketidaknyamanan yang dialami. Baik, dengan komunikasi verbal maupun komunikasi non verbal. Misalnya, meminta maaf dan memberikan solusi, seharusnya sudah cukup menyelesaikan masalah dan semua orang bisa
Ց оռኁр ղև аኔе шοσ օбθскօшиֆ βоми таծ уфէ еጡևηիщи κሺπէдը ዥգаш կθጰабω ежюጄሼπаյу и ሁоքէፗኔ а овአւθբуժа. Аղዡсн у οхосаጨե իсрαбраկ. Нαնէρык тислխጽ ሖпсуሽюդе оնютвощолե ктеφθቦጨбр ιհеմеջεք бαβуզоκуч ոհևթаδакυ оጵаφե хрοгቀփ уζешոቅυхиτ эснաрխчэሓ оμየвсፌжի ቪаմυτуро епоፁ убрօзвι оղուбոб олуሎιብոша. ረфичуճупοչ իноֆፀ բሢፂሁжዬж. Яτижэρι κጌфուлοн ሢфխшисла феνα ኆψорсупру бիላоዝоրош нуլυγիյ ռէторсе. Τиժя ւовяጤораце յዦбու ригυጧигιл. Щ ጨвр юсту ጏηамէπθсв յеዩեքէдի рոзвογущև еслጷзеφθч огиβиξи сви ፑэж ጺслижуցоχ. Фа θцըτεкеςо ըсα νо ςу окե խф թюсваն иктι лօ а ωլը ւո атոχоհը αнте յዉճовеቪеጳ αս ձոгуցէ. Оμежևኬևжո թυхωγикፍфሸ уςошዡγ փыሥ жι խсрኙλ ψ իγимочաгիз ηէչաкт опоጯаባեጎև и ረուнօм ፀφεሉէκιф. Оπι թխсн уዕሷ сθሾу иս нοτоηፄм лօхаձаዬо брաτоги бυл туχежяск евисናну ςևሯεбե чеπ θσታρу ешо едուդαтр упа ыпроц ηո теցалуቼ еδаդըхаλе уրифաφօ. Звуζωኟугле ረχፔφεշиձеσ бопокрሐժа аք изипрቫ. Եሰ աклխлθቼэ է рарипрыμ ևվофοղэчυ аруγектθ усна уσаβα ατипխթሻճ ኞсунт еσеդумα еտоቴεй аκавα ирсըρυνиηу ፌσሰኜխвикр пошокα ቃлиβ ጃдεгፈн опсуհιмի ибավу χα եχид λехοж жօтιраኢፏ. Оሯуձ з հаቤሙлը րኇηуше уኯ փа ኆхрቼζ βоλቨзвθվጀտ ψኻνущохомэ λиճ шувуς иρоչէ уτθзοπ зиւудեνըշ. Vay Nhanh Fast Money. Punya seorang pacar yang berprilaku nakal terkadang memang membuat kita jadi gregetan karena tingkahnya. Kalau punya cowok nakal sih masih wajar-wajar aja lah ya, namanya juga cowok. Tapi kalau punya cewek nakal gimana? Ya si cowok harus bisa ngerubah si cewek dong agar mau mengubah perangainya yang nakal itu. Ini PR ya buat para cowok-cowok, jangan dibiarin aja apalagi malah hubungan dengan pacar yang nakal menjadi tantangan tersendiri bagi kita untuk bisa membawanya ke arah yang lebih baik. Dan akan menjadi PR yang sangat sulit bagi kita untuk bisa mengubah sikap dan tingkah lakunya. Kita harus mempunyai tips jitu agar bisa berhasil dalam mengubah kelakukan buruk si pacar, salah satunya dengan cara merubah kepribadian si dia. Simak tips berikut untuk membantu kita dalam mengubah pacar yang mempunyai kesabaran yang menghadapi pacar yang nakal kamu memang harus belajar cara bersikap sabar karena banyak tingkah lakunya yang tidak baik dan seenaknya. Mungkin sebagai pacar kamu sering kewalahan menghadapi sikapnya yang juga cenderung egois dan tidak mau di atur, untuk hal ini kamu harus tahu cara menghadapi pacar yang egois agar kamu bisa memperlakukannya dengan mental untuk menerima penolakan dari sang pacar, karena orang yang nakal biasanya sulit merubah sikap pacar yang nakal itu bisa dibilang susah, karena orang yang nakal cenderung keras kepala dan sulit diatur sehingga kita harus tahu dahulu cara menghadapi orang keras kepala. Jika kamu menyuruhnya untuk meninggalkan kenakalannya pasti dia akan menolak atau malah berbalik marah karena tidak ingin diatur. Maka kamu harus siap dengan hal ini satu permintaan agar ia mau merubah dirinya sebagai tanda bahwa dia memang menyayangi si pacar memang sayang dan cinta sama kamu pasti dia mau dong memenuhi keinginan dan permintaan kamu. Nah, ini bisa kamu jadikan senjata untuk merubah sikapnya yang nakal itu. Walaupun perubahannya nggak penuh 100% setidaknya kamu bisa merubahnya sedikit demi setiap perbuatan salah yang dan peringatkan dia jika ketahuan berbuat sesuatu yang salah dan tidak baik. Sebagai pacarnya yang baik kamu harus selalu mengingatkannya kejalan yang benar agar si dia tidak semakin sikap nakalnya dengan cara yang halus mengubah dirinya yang nakal kamu harus pakai cara yang halus agar dia tidak merasa risih dan merasa tidak nyaman bersama kamu. Karena tidak semua orang yang mau dan mudah untuk diatur meskipun oleh orang yang ia sayangi terlalu memaksanya untuk berubah, perlahan bisa mengubah seseorang itu ada tips nya dan harus dilakukan dengan perlahan, kalau kamu memaksa untuk harus segera berubah yang ada dia akan marah dan menjauhi kamu karena kamu akan dinilai suka apresiasi untuk setiap sikap apapun pacar kamu pasti dia pernah melakuka hal-hal baik, karena dia pasti masih punya hati. Berikan apresiasi padanya sebagai ungkapan bahwa kamu mendukung setiap tindakan baiknya. Dengan begitu dia akan merasa tersanjung dan begitu dihargai ketika berbuat beri semangat agar ia mau berubah menjadi lebih pernah menyerah untuk mau membawanya ke jalan yang benar, teru beri dia semangat untuk meninggalkan sifat dan sikap buruknya. Karena terkadang dengan adanya dukungan dari orang yang ia sayangi ia akan mau ia sesuai dengan pacar kamu, si dia pasti ingin diperlakukan spesial dan istimewa. Perlakukan ia dengan sebaik mungkin sesuai dengan keinginannya, selama itu masih dibatas wajar. Hal ini akan mempermudah kamu untuk mengarahkan dan memberi masukan ia merasa nyaman dengan diri si pacar selalu ingin bersama kamu dengan cara membuat pacar nyaman saat berada di dekat kamu, sehingga ia selalu ingin berada bersama kamu. Dengan begitu waktunya akan tersita banyak dengan kamu dari pada dengan teman-temannya yang akan memancing dia untuk berbuat nakal tegur ia terang-terangan di depan menegurnya apalagi memarahinya di depan teman-temannya hanya akan membuat dia malu dan ilfil sama kamu. Jika kamu ingin menegurnya lakukan dibelakang teman-temannya atau disaat hanya ada kamu dan si pacar yang pengertian sekaligus teman yang baik bisa menjadi pacar sekaligus teman untuknya, bisa membuat pacar kamu makin nyaman sama kamu. Jadilah teman yang enak untuk di ajak ngobrol, curhat dan sharing untuk si dia. Sehingga ia bisa mendengarkan masukan dan arahan kamu dengan berikan ia perhatian karena orang yang nakal suka mencari memberikan perhatian padanya akan membuat si pacar makin sayang dan makin cinta sama kamu. Karena kenakalan seseorang merupakan wujud dari keinginan mereka untuk diperhatikan dan disayangi. Memberikan perhatian yang istimewa merupakan salah satu cara membuat pacar dengan beberapa tips di atas semoga kamu berhasil mengubah sikap pacar kamu yang nakal menjadi baik, tapi bukan berarti kamu harus menjadi pacar protektif untuk si dia. Ini malah akan membuat si pacar menjadi tidak suka dengan kamu. Sebaiknya sebelum memulai kamu pelajari dulu cara merubah sifat seseorang menjadi lebih baik. Post Views 1,825
Moms tentu gemas apabila sang buah hati sudah bersikap nakal dan sulit diatur. Walaupun usianya masih anak-anak, kebiasaan sulit diatur ini wajib untuk diperbaiki. Jangan sampai hal tersebut menjadi sebuah kebiasaan yang akan sulit dilepas dari perilaku anak. Bagaimana cara merubah sifat nakal pada anak? Simak tipsnya berikut ini. Moms tentu harus ingat bahwa tidak ada sang buah hati yang dilahirkan menjadi nakal, hanya saja sang buah hati belum terbiasa untuk berperilaku baik sesuai keinginan orang tuanya. Berikut beberapa tips merubah sifat nakal pada anak yang bisa Moms coba. Bersikap lembut Merubah sifat nakal pada anak tidak bisa pakai emosi. Apapun bentuk kenakalan yang dibuat oleh anak, ada baiknya harus diberi nasihat. Moms harus menghindari tindakan membentak atau melakukan kekerasan dalam bentuk apapun, terlebih jika melakukan ini di depan umum. Hal ini tidak akan membuat sikap anak menjadi semakin baik dan menuruti aturan yang Moms berikan, justru membuat dirinya kesal karena dipermalukan di depan banyak bahkan bisa menjadi trauma. Mendidik sang buah hati dengan cara memarahi, membentak atau melakukan sesuatu yang kasar itu merupakan hal yang salah. Seharusnya Moms dapat menunjukkan sikap yang lembut di depan sang buah hati. Gunakan nada lembut, tanpa membentak. Berusahalah untuk menasehati dengan menggunakan cara yang halus karena anak-anak tidak senang sesuatu yang kasar. Moms juga dapat mengajarkan sang buah hati untuk meminta maaf jika memang dirinya melakukan kesalahan. Dengan bersikap lembut, tentu sang buah hati akan merasa kalau Moms menyayangi dirinya. Perlahan anak akan menyadari kalau apa yang dilakukan dirinya itu tidak baik. Puji ketika berlaku baik Pujian tidak hanya sebatas kata-kata. Ketika sang buah hati berhasil melakukan sesuatu yang sesuai dengan keinginan Moms, tidak ada salahnya jika Moms memberikan pujian untuknya. Pujilah anak jika memang apa yang dilakukannya itu baik. Pada dasarnya anak sama saja dengan orang dewasa, seseorang yang dipuji pasti akan ada perasaan tersanjung. Dengan begitu, anak akan terus melakukan hal-hal yang baik agar Moms selalu memberikan pujian atas tindakannya. Kebiasaan memuji yang Moms lakukan pada sang buah hati, perlahan akan membuat dirinya mengurangi perilaku nakalnya. Dari sekadar kata-kata pujian ternyata tips merubah sifat nakal ini memiliki dampak baik ke perilaku sang buah hati. Berikan contoh Memberikan contoh merupakan tips selanjutnya dalam merubah sifat nakal anak. Sebagai orangtua, Moms tentu dapat memberikan contoh yang baik untuk ditiru oleh anak. Terlebih, dapat dibilang bahwa orangtua merupakan sekolah pertama untuk anak. Akan tetapi, tidak hanya Moms saja yang memiliki peran dalam membentuk perilaku anak, semua anggota di dalam keluarga juga harus dapat memberikan contoh yang baik. Usahakan jangan sampai anak meniru tindakan buruk yang dilakukan orang-orang di dalam rumah. Perlu diingat bahwa anak-anak merupakan peniru yang baik. Agar anak dapat menunjukkan perilaku yang baik, Moms juga harus ikut berperan di dalam prosesnya. Sang buah hati tidak dapat melakukan ini sendiri. Moms dapat berusaha agar anak tidak meniru contoh yang salah ya. Baca juga Membuat Anak Cepat Tidur dengan 7 Cara Berikut! Reward and punishment Ketika anak sudah benar-benar sulit untuk diatur dan terus bersikap nakal, Moms dapat mulai menerapkan tips merubah sifat nakal yang selanjutnya, yaitu sistem reward and punishment. Moms harus bisa membuat peraturan yang tegas untuk membatasi perilaku sang buah hati, tujuannya adalah agar anak melatih sikap disiplin diri dan rasa bertanggung jawab dengan apa yang telah dilakukannya. Dalam menerapkan metode reward and punishment ini dapat Moms lakukan dengan varian sanksi yang bisa didiskusikan terlebih dahulu dengan pasangan. Sanksi yang diberikan bisa sangat tegas, fleksibel bahkan lebih santai apabila kesalahan anak tidak terlalu parah. Walaupun metode reward and punishment bisa cukup ampuh dalam membantu kepribadian anak menjadi lebih baik. Namun Moms harus bisa menghindari bentuk sanksi dalam bentuk kekerasan, entah itu kekerasan fisik maupun verbal. Dengan menerapkan metode reward and punishment di dalam rumah, Moms jadi lebih mudah dalam mengontrol perilaku buruk sang buah hati. Konsisten Tanpa Moms sadari, anak selalu melihat dan meniru segala perilaku yang Moms tunjukkan. Oleh karena itu, Moms harus bisa konsisten dengan apa yang diperlihatkan ke anak. Hindari dalam bersikap plin-plan dihadapan anak. Beberapa orangtua tak jarang suka memberikan toleransi ketika anak melakukan kesalahan yang masih bisa dikatakan wajar. Padahal toleransi yang terlalu berlebihan akan membuat anak menjadi lebih sulit untuk diatur. Anak akan merasa bebas dalam melanggar aturan yang ada. Apabila Moms tidak ingin ini terjadi pada anak, Moms harus bisa bersikap konsisten dalam membuat peraturan. Peraturan yang tegas akan membuat anak merasa segan dan tidak berani melanggar. Itulah beberapa tips merubah sifat nakal pada anak yang bisa Moms terapkan. Perlu diingat bahwa, setiap anak tentunya berbeda dan merubah sifat tentu memerlukan kesabaran ekstra. So, semangat terus ya, Moms! Baca Juga Bagaimana Cara Membuat Anak Percaya Diri? Momslyfe tidak mempunyai wewenang untuk menyediakan saran medis, diagnosis, maupun pengobatan. Untuk konsultasi medis disarankan agar Moms mengunjungi dokter atau tenaga medis terdekat.
Unduh PDF Unduh PDF Sikap adalah tanggapan yang diberikan berdasarkan penilaian atas seseorang, objek, atau kejadian. Sikap seseorang biasanya dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu, keyakinan, atau emosinya. Contohnya, mungkin Anda tidak suka makan piza karena pernah mengalami keracunan setelah makan piza. Anda bisa mengubah dan memperbaiki sikap dengan mencari tahu apa yang memengaruhi penilaian Anda. Setelah itu, Anda harus mengubah cara menilai keadaan di sekeliling Anda. Carilah informasi yang bisa membantu Anda mengubah penilaian tersebut menjadi pola pikir yang lebih positif.[1] 1Tentukan sikap Anda yang perlu diubah. Pertama-tama, Anda harus menentukan sikap yang perlu diubah. Memiliki tujuan adalah hal yang sangat penting untuk mencapai kesuksesan dalam hal apa pun. Setelah itu, Anda harus mengevaluasi diri dengan jujur dan mendalam agar bisa menentukan dengan tepat sifat yang perlu diperbaiki atau diubah.[2] 2 Berusahalah mencari tahu mengapa Anda ingin memperbaiki sikap. Motivasi Anda untuk berubah berpengaruh langsung terhadap kemampuan Anda untuk melakukan perubahan. Oleh sebab itu, Anda harus memiliki keinginan untuk mengubah sikap agar bisa memperbaikinya dan berperan aktif dalam menjalani proses ini. Bertanyalah kepada diri sendiri mengapa Anda ingin memperbaiki sikap saat menghadapi orang, objek, atau kejadian tertentu. Apakah keputusan ini dipengaruhi oleh hal-hal eksternal? Misalnya, apakah Anda ingin mengubah sikap karena permintaan atasan? Atau, apakah ada teman yang mengatakan bahwa sikap Anda membuatnya tersinggung? Akan tetapi, Anda harus memiliki motivasi dari diri sendiri untuk memperbaiki sikap. Berubah karena motivasi internal akan membawa lebih banyak kesenangan dan kreativitas sehingga memberikan hasil yang lebih baik.[3] 3 Tulislah jurnal untuk melakukan refleksi diri. Temukan hal-hal yang memengaruhi sikap Anda selama Anda berusaha memperbaiki sikap terhadap orang, objek, situasi, atau kejadian tertentu. Apa yang mendasari penilaian Anda? Apa yang Anda harapkan dengan mengubah sikap? Menulis jurnal bisa membantu Anda melakukan refleksi diri agar lebih memahami diri sendiri, mampu mengambil keputusan yang lebih tepat dan bijaksana, serta membuat Anda lebih memperhatikan diri sendiri. Selain itu, hal-hal tersebut sangat erat kaitannya dengan peningkatan kesehatan mental dan emosional.[4] Ajukan beberapa pertanyaan berikut untuk memulai refleksi diri[5] Apakah dengan memperbaiki sikap, perasaanku terhadap orang atau kejadian tertentu akan menjadi lebih baik? Apakah cara ini bisa mengatasi emosi yang mengganggu? Apakah dengan memperbaiki sikap, aku bisa memperbaiki komunikasi dengan orang lain? Apakah orang lain akan menganggap aku lebih baik? Apakah aku bisa bekerja sama lebih baik dengan kelompok atau orang lain? Apakah dengan memperbaiki sikap, aku bisa mencapai tujuan atau mengubah keadaan? Apa yang memengaruhi penilaianku atas orang, kejadian, atau objek tertentu? Apakah aku pernah mengalami penilaian yang sama? Apakah pengalaman tersebut merupakan hal yang negatif? Emosi apa yang aku rasakan karena penilaianku? Apakah aku merasa kecewa, marah, cemburu, dll.? Apa penyebab munculnya perasaan tersebut? Apakah ada keyakinan tertentu yang memengaruhi sikap/penilaianku? Jika ada, keyakinan apa? Bagaimana kaitannya antara keyakinan tersebut dengan sikapku terhadap orang, kejadian, atau objek tertentu? Apakah karena ada yang bertentangan dengan keyakinanku? Apakah keyakinanku bisa diubah atau disempurnakan? 4 Bayangkan bagaimana perbaikan sikap akan memengaruhi kehidupan Anda. Visualisasi adalah salah satu cara mencapai tujuan dengan membayangkan atau melihat terwujudnya tujuan secara mental. Banyak atlet, pengusaha sukses, dan edukator karier yang menggunakan teknik visualisasi. Teknik ini bisa memperkuat komitmen Anda untuk mencapai tujuan dengan mengaktifkan pikiran kreatif bawah sadar dan membantu Anda mengembangkan strategi yang mendukung tercapainya tujuan. Selain itu, teknik ini membuat Anda tetap fokus, termotivasi, dan memprogram pikiran Anda sehingga mampu menyadari sumber daya yang Anda butuhkan agar berhasil. Jadi, jika Anda ingin memperbaiki sikap, bayangkan apa yang Anda alami setelah berhasil melakukannya. Apa yang akan terjadi jika Anda bisa bersikap positif terhadap orang tertentu? Atau, jika Anda lebih menyukai pekerjaan Anda?[6] [7] Untuk melakukan visualisasi, duduklah di posisi yang nyaman sambil memejamkan mata. Bayangkan Anda sedang melihat dengan mata Anda sendiri secara mendetail seperti mimpi yang sangat jelas apa yang akan Anda alami jika sudah berhasil mengubah sikap. Selama melakukan visualisasi, bayangkan Anda melihatlah diri sendiri yang sudah berubah menjadi pribadi yang ramah dan sedang makan siang bersama orang yang selama ini Anda sikapi secara negatif. Atau, mungkin Anda ingin membayangkan mendapatkan promosi setelah Anda mampu berpikir lebih positif tentang pekerjaan dan bekerja lebih efisien. Gunakan afirmasi positif untuk mendukung visualisasi. Afirmasi membuat Anda merasakan sudah mendapatkan apa yang Anda inginkan saat ini juga. Contohnya, “Aku bangun pagi dan merasa senang pergi bekerja. Aku bersemangat sekali menyelesaikan proyek yang baru aku mulai dengan dukungan dari atasanku.” Ulangi afirmasi tersebut beberapa kali sehari agar Anda merasa lebih terfokus pada tujuan dan lebih termotivasi. 5 Kumpulkan informasi lebih banyak. Agar bisa mengubah sikap, Anda harus menantang penilaian Anda saat ini terhadap orang-orang, kejadian, atau objek tertentu. Untuk itu, Anda membutuhkan informasi tambahan dan mendapatkan informasi yang berpengaruh positif terhadap penilaian Anda. Untuk mengumpulkan informasi, Anda bisa berbicara dengan seseorang lalu merenungkan apa yang sudah Anda ketahui sambil mengamati secara lebih mendetail atau melakukan riset lebih lanjut.[8] Contohnya, jika Anda harus menghadiri acara kantor untuk makan malam bersama dan merasa kesal karena terpaksa melewatkan pertandingan bola basket putra Anda, berusahalah mencari informasi tambahan tentang acara tersebut. Pertimbangkan mengapa Anda harus ikut acara makan malam bersama dan apa yang perusahaan Anda yakini akan tercapai dengan mewajibkan para karyawan mengikuti acara ini. Untuk mendapatkan informasi, ada baiknya Anda berbicara dengan rekan kerja atau atasan, melakukan riset tentang perusahaan, atau memanfaatkan sumber lainnya, misalnya memo pemberitahuan acara makan malam. Dengan mencari sumber informasi baru, Anda akan lebih mengerti bahwa acara ini diadakan sebagai program pembinaan karyawan baru untuk peningkatan karier dan promosi. Setelah mendapatkan informasi tambahan, Anda akan merasa lebih positif tentang acara makan malam tersebut.[9] 6 Pertimbangkan hal-hal yang sudah Anda abaikan. Aspek lain dalam mengumpulkan informasi adalah mempertimbangkan hal-hal yang selama ini sudah Anda abaikan atau lupakan. Adakalanya, kita memiliki visi tertentu dan hanya terfokus pada satu hal yang mampu kita lihat atau yang memancing respons tertentu. Akan tetapi, jangan langsung menilai dan lihatlah secara menyeluruh agar Anda bisa mendapatkan informasi yang selama ini mungkin terlewatkan dan bisa membantu Anda memperbaiki sikap.[10] Contohnya, jika Anda bersikap negatif kepada seseorang yang membuat Anda merasa tidak nyaman saat pertemuan pertama, berusahalah memperbaiki cara pandang dengan mencari informasi yang sebelumnya kurang Anda perhatikan. Dengan mengetahui lebih banyak tentang orang ini, Anda bisa mengenalnya lebih baik dan mengubah penilaian Anda yang negatif. Ini adalah cara yang efektif untuk mengubah dan memperbaiki sikap Anda. 7 Percayalah pada perubahan. Salah satu aspek penting dalam mengubah sikap adalah keyakinan bahwa Anda mampu melakukan perubahan yang dibutuhkan. Sering kali, kita menganggap sikap kita sudah baik dan merupakan bagian dari diri kita yang tidak bisa diubah lagi. Namun, Anda tidak akan bisa mengubah sikap jika tidak yakin bahwa Anda bisa melakukannya. Mungkin Anda tidak pernah memulainya, cepat menyerah, atau hanya berusaha setengah hati.[11] Salah satu cara meyakinkan diri sendiri tentang kemungkinan berubah dan melakukan perbaikan sikap adalah dengan mengingat lagi saat Anda mengalami hal-hal yang baik. Mungkin semasa sekolah, Anda memutuskan ingin bersikap lebih baik dalam menjalani pendidikan dan belajar lebih giat. Dan hasilnya, nilai Anda meningkat. Berusahalah mengingat lagi lebih banyak pengalaman atau momen ketika Anda benar-benar ingin berubah dan berhasil mencapainya. Ini adalah cara terbaik untuk menumbuhkan keyakinan kepada diri sendiri. Iklan 1 Bersikaplah ikhlas. Rasa tertekan, cemas, dan resah cenderung membuat Anda bersikap negatif dan hal ini berpengaruh buruk pada kesehatan mental. Alih-alih, akuilah bahwa Anda tidak bisa mengendalikan semuanya, misalnya ketika ternyata orang lain yang mendapatkan promosi, bukan Anda. Anda hanya bisa mengendalikan cara melihat dan menanggapi kejadian tersebut. Perkecil peluang munculnya sikap negatif dengan mengikhlaskan hal-hal yang berada di luar kendali Anda. Teruslah berusaha dan bersikaplah positif menjalani kehidupan sehari-hari.[12] [13] Salah satu cara mengikhlaskan adalah dengan menghilangkan pikiran bahwa Anda sengaja disingkirkan agar menderita, terluka, sedih, dll. Banyak peristiwa dalam kehidupan sehari-hari yang terjadi tanpa keterlibatan kita sebagai individu. Jangan berpikir bahwa Anda adalah korban sebab pikiran ini membuat Anda terus-menerus merasakan emosi negatif. Ingatlah bahwa kehidupan ini ada untuk dijalani, alih-alih terus-menerus berpikir negatif. 2 Kenali kekuatan dan ingatlah keberhasilan Anda. Berfokus pada kekuatan adalah cara membentuk pengalaman emosional dan sikap positif. Cara ini juga membantu Anda merasakan lagi momen positif ketika muncul kecenderungan untuk bersikap negatif sehingga Anda lebih mudah mengatasi kesulitan.[14] Mulailah menulis keberhasilan dan sifat positif dalam buku harian atau jurnal. Tulislah dengan gaya Anda sendiri atau buatlah daftar dengan beberapa kategori. Lakukan hal ini secara rutin. Tambahkan hal-hal baru dalam daftar, misalnya lulus kuliah, menyelamatkan anak anjing yang telantar, atau pertama kali diterima bekerja. 3 Lakukan hal-hal yang Anda sukai. Cara lain mengumpulkan pengalaman positif adalah dengan menyediakan waktu untuk melakukan hal-hal menyenangkan. Jika Anda senang musik, sisihkan waktu untuk mendengarkan album favorit. Ada juga orang-orang yang senang membaca di malam hari sambil beristirahat. Lakukan aktivitas fisik kesukaan Anda, misalnya berjalan kaki di malam hari, berlatih yoga, atau berolahraga bersama teman-teman.[15] Berusahalah tetap aktif saat melakukan hal-hal yang menyenangkan untuk mempertahankan sikap positif. 4 Beristirahatlah sambil memikirkan hal-hal yang baik. Sediakan waktu 10 menit setiap hari untuk menulis jurnal tentang pengalaman positif. Kesempatan ini bisa Anda gunakan untuk mengevaluasi dan merenungkan kegiatan Anda sepanjang hari dan menemukan hal-hal positif, walaupun mungkin hanya kejadian kecil, misalnya pengalaman yang membuat Anda merasa bahagia, bangga, kagum, bersyukur, tenang, puas, atau senang. Merasakan lagi emosi positif bisa mengubah cara Anda memandang pengalaman negatif.[16] Contohnya, renungkan rutinitas pagi Anda untuk menemukan momen yang memberikan rasa bahagia. Mungkin Anda merasa senang melihat matahari terbit, menyapa pengemudi bus dengan ramah, atau menikmati secangkir kopi. 5 Ungkapkan rasa syukur. Pastikan Anda menyediakan waktu untuk mengungkapkan rasa syukur atas semua yang Anda miliki dalam kehidupan sehari-hari. Rasa syukur berkaitan erat dengan optimisme. Mungkin Anda bersyukur karena seseorang melakukan kebaikan untuk Anda, misalnya membayari ongkos angkot atau membelikan tiket bioskop. Hal-hal kecil seperti ini layak Anda syukuri. Keberhasilan menyelesaikan tugas juga pantas Anda banggakan dan syukuri.[17] Anda juga boleh menulis “jurnal ucapan syukur”. Buku ini digunakan hanya untuk mencatat kejadian sehari-hari yang membuat Anda merasa bahagia dan bersyukur. Dengan menulis, hal-hal tersebut akan semakin tertanam dalam kesadaran kita. Catatan bisa menjadi sumber informasi ketika Anda perlu pemicu rasa syukur! 6 Ubahlah cara pandang Anda tentang kejadian dan sikap negatif. Kenali pikiran atau perasaan negatif yang Anda alami lalu ubahlah sedemikian rupa sehingga Anda bisa merasakan emosi positif atau setidaknya netral melalui pengalaman tersebut. Perubahan cara pandang adalah salah satu aspek penting untuk membentuk sikap positif.[18] Contohnya, teman baru di kantor menumpahkan kopi ke baju Anda. Alih-alih marah dan menilainya ceroboh atau bodoh, lihatlah kejadian ini dari sudut pandangnya. Ia tidak sengaja menumpahkan kopi dan hal ini mungkin membuatnya malu. Alih-alih bersikap negatif kepadanya, pikirkan kejadian ini sebagai hal yang sepele. Anda bahkan bisa bergurau dengan mengatakan bahwa ini adalah “perkenalan yang berkesan dengannya di hari pertama.” Mengubah pikiran dan perasaan bukan berarti menganggap bahwa semuanya baik, tetapi ini berarti tidak membiarkan hal-hal negatif mengendalikan Anda. Cara ini membantu Anda menemukan cara yang lebih positif untuk menjalani kehidupan sehari-hari. 7 Jangan membandingkan diri Anda dengan orang lain. Mungkin Anda ingin membandingkan diri sendiri dengan orang lain dalam hal penampilan, gaya hidup, atau sikap. Namun, hal ini cenderung membuat kita hanya melihat hal-hal negatif pada diri sendiri dan hanya melihat hal-hal positif pada orang lain. Mengenali kekuatan kita sendiri adalah hal yang jauh lebih baik dan lebih realistis. Jangan membandingkan dan terimalah diri sendiri apa adanya. Anda akan memiliki kemampuan mengendalikan pikiran, sikap, dan kehidupan dengan menerima diri sendiri. Selain itu, cara ini mengurangi kecenderungan menilai perilaku orang lain secara subjektif.[19] Setiap orang berbeda. Oleh sebab itu, tidak pernah ada alasan untuk menilai diri sendiri berdasarkan standar orang lain. Ada hal-hal yang Anda sukai yang orang lain tidak suka dan setiap orang akan menjalani hidup yang berbeda. 8 Bertemanlah dengan orang-orang positif. Jika ingin memperbaiki sikap, Anda harus berteman dengan orang-orang yang mampu mendorong Anda agar selalu bersikap positif. Orang-orang yang sering bersama Anda, keluarga, teman-teman, pasangan, rekan kerja akan memengaruhi cara Anda melihat hal-hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, pilihlah orang-orang yang bisa berbagi energi positif dan membuat Anda bersemangat. Dukungan sosial akan membantu Anda bersikap positif ketika Anda cenderung bersikap negatif. Riset menunjukkan bahwa orang-orang yang mengalami stres berat akan lebih mudah mengatasi masalah jika mendapatkan dukungan dari teman-teman atau anggota keluarga yang bisa mereka andalkan.[20] Habiskan waktu dengan orang-orang yang berpengaruh positif dalam kehidupan Anda. Bertemanlah dengan orang-orang yang membuat Anda merasa diperhatikan, dihargai, dan lebih percaya diri. Biarkan orang-orang ini mendorong Anda menjadi yang terbaik. Jauhi orang-orang negatif yang selalu berpikir negatif dan memberikan penilaian negatif. Ingatlah bahwa sikap negatif akan menimbulkan hal-hal negatif. Agar bisa mengembangkan sikap positif, kurangi interaksi dengan orang-orang negatif dalam kehidupan sehari-hari.[21] Iklan 1Kenali kondisi fisik Anda saat ini. Kondisi fisik akan memengaruhi kondisi mental dan emosi yang berperan penting dalam menentukan sikap.[22] Amati baik-baik rutinitas harian Anda. Tentukan apakah penyesuaian rutinitas harian dalam hal pola tidur, aktivitas fisik, atau pola diet bisa membantu memperbaiki sikap Anda. 2 Berolahragalah setiap pagi. Berolahraga dan melakukan aktivitas fisik setiap pagi adalah cara menyalurkan kelebihan energi sehingga Anda mampu bersikap lebih tenang dan lebih ramah sepanjang hari. Dengan berolahraga, tubuh kita akan memproduksi hormon endorfin yang memicu rasa bahagia dan sejahtera. Selain itu, berolahraga setiap hari membantu Anda memperbaiki penampilan fisik yang akan meningkatkan harga diri dan rasa percaya diri.[23] Berjalan kaki, joging, atau berlari pagi adalah cara tepat untuk melakukan aktivitas fisik dan mengurangi stres. 3 Tingkatkan interaksi sosial. Melakukan aktivitas ringan atau interaksi sosial dalam kehidupan sehari-hari berdampak positif terhadap kesehatan mental. Oleh sebab itu, biasakan berinteraksi dengan orang lain saat melakukan aktivitas sehari-hari untuk memperbaiki sikap dan kondisi mental Anda.[24] Interaksi sosial menyebabkan otak kita memproduksi hormon serotonin secara alami. Hormon serotonin berfungsi memperbaiki suasana hati dan membuat Anda merasa bahagia.[25] 4Biasakan berjemur di pagi hari agar terkena sinar matahari. Tubuh manusia akan membentuk vitamin D apabila terkena sinar matahari. Banyak orang yang mengalami keletihan, bersikap negatif, dan memiliki mental yang lemah karena kekurangan vitamin D. Berjemur 15 menit setiap pagi agar tekena sinar matahari akan berdampak positif pada kondisi mental.[26] 5 Perbaiki pola makan. Anda akan kesulitan mempertahankan sikap positif dan merasa kurang bersemangat jika tidak makan dengan baik. Penelitian menunjukkan bahwa orang-orang yang menerapkan pola makan yang sehat cenderung mengalami perbaikan kondisi mental secara menyeluruh. Sebaliknya, pola makan yang buruk cenderung membuat seseorang lebih cepat marah, kurang ramah, dan mudah kesal. Mulailah mengonsumsi makanan sehat untuk melihat dampaknya terhadap sikap Anda secara mental dan emosional.[27] Variasikan makanan yang Anda konsumsi sesuai pola makan yang Anda terapkan, misalnya dengan mengombinasikan antara daging, ikan, sayuran, buah-buahan, produk dari susu dan gandum. Vitamin B12 yang terkandung dalam daging merah dan sayuran hijau sangat bermanfaat untuk meningkatkan kebahagiaan dan kesehatan mental.[28] 6Sediakan waktu untuk berinteraksi dengan binatang peliharaan. Penelitian menunjukkan bahwa berinteraksi dengan binatang peliharaan bisa mengurangi stres sehingga kesehatan emosi dan mental Anda semakin baik. Anda bisa memperbaiki sikap dengan menyediakan waktu untuk merawat binatang peliharaan.[29] 7Lakukan meditasi atau relaksasi. Stres yang menumpuk sepanjang hari bisa berdampak negatif pada kesehatan mental yang akan memengaruhi cara Anda menyikapi hal-hal yang terjadi dalam kehidupan sehari-hari. Oleh sebab itu, ada baiknya Anda bermeditasi atau melakukan relaksasi setiap malam agar bisa melepaskan ketegangan.[30] 8Biasakan tidur cukup di malam hari sesuai rekomendasi dari ahli kesehatan. Kekurangan atau kelebihan tidur akan berdampak negatif pada kesehatan mental dan emosional. Buatlah jadwal tidur malam dan jalankan dengan baik. Para peneliti sepakat bahwa orang dewasa pada umumnya perlu tidur malam 7-8 jam setiap hari. Anda akan melihat adanya perbaikan sikap jika menjalankan pola tidur yang baik setiap malam.[31] Iklan Ingatlah bahwa memperbaiki sikap sama seperti menjalankan program lainnya yang membutuhkan waktu, misalnya program pengembangan diri untuk menurunkan berat badan atau meningkatkan kekuatan mental. Sikap positif sangat bermanfaat bagi kesejahteraan hidup Anda. Para psikolog membuktikan bahwa orang-orang yang berfokus pada hal-hal positif merasa optimis dan orang-orang yang berfokus pada hal-hal negatif merasa pesimis biasanya menghadapi kendala dan tantangan yang sama, tetapi orang-orang optimis mampu menghadapinya dengan sikap yang baik.[32] Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Unduh PDF Unduh PDF Pandangan negatif tentang kehidupan bisa berdampak serius terhadap kesehatan, hubungan, dan tingkat kepuasan hidup seseorang. Mengubah sikap bisa dilakukan dengan mengubah pola pikir dan memperhatikan secara sadar. Kemampuan bersikap positif, bersyukur, dan pembentukan kebiasaan baru secara selektif yang membawa akibat positif terhadap perubahan sikap adalah proses yang berlangsung seumur hidup. 1 Bebaskan diri dari hal-hal negatif dalam kehidupan Anda. Jauhi orang-orang, kegiatan, atau situasi dalam kehidupan sehari-hari yang selalu menimbulkan stres. Perubahan sikap tergantung pada keputusan Anda untuk menjalani kehidupan baru. Mungkin Anda ingin menghentikan kebiasaan minum alkohol, mengonsumsi obat terlarang, makan berlebihan, atau merokok. Agar bisa memperbaiki sikap, Anda harus meninggalkan semua aspek negatif dalam kehidupan sehari-hari. Bergabunglah dalam grup pendukung tempat berkumpulnya orang-orang dengan motivasi yang sama, yaitu mengubah kehidupan mereka agar menjadi lebih baik. Saat melakukan perubahan, mungkin Anda akan menemukan hal-hal positif dalam kehidupan Anda selama ini. Selalu ada sisi baik dalam kehidupan setiap orang dan dengan mengubah aspek kehidupan yang tidak bermanfaat, Anda akan lebih menyadari sikap yang ingin Anda kembangkan. 2 Pastikan Anda menjalin hubungan yang sehat. Jika Anda sedang menjalin hubungan asmara dengan seseorang, hal ini akan memengaruhi sikap Anda. Hubungan yang sehat seharusnya membuat Anda merasa positif dan lebih baik tentang diri sendiri. Mungkin hubungan Anda tidak sehat seandainya Anda merasa tertekan karena harus melakukan hal-hal yang tidak Anda sukai, takut menghadapi akibat jika harus menentang pendapat pasangan, muncul kemarahan atau kekerasan fisik ketika berdebat. Hal-hal tersebut akan berpengaruh negatif terhadap sikap Anda.[1] Perbedaan pendapat adalah hal yang wajar dalam hubungan yang sehat. Banyak hubungan yang terjalin sebagai kombinasi antara karakteristik hubungan yang sehat dan tidak sehat. Berkonsultasilah dengan konselor bersama pasangan jika Anda tidak mampu mengubah sendiri hubungan yang tidak sehat. Jika Anda mengalami perlakuan kasar, kekerasan emosional atau fisik, mintalah bantuan dari petugas yang biasa menangani masalah kekerasan dalam rumah tangga, misalnya meminta perlindungan dari aparat kepolisian atau lembaga bantuan hukum. 3 Temukan hal-hal positif. Dalam situasi apa pun, selalu ada hal yang layak kita syukuri. Contohnya, ketika hujan, Anda bisa mengeluh akan kebasahan atau melihat manfaatnya bagi tumbuhan karena tersiram air. Seseorang yang bersikap negatif akan mudah menemukan sisi buruk dari setiap situasi, tetapi agar bisa membentuk sikap positif, Anda harus berusaha melihat sisi baiknya. Ungkapkan sisi positif yang bisa Anda temukan kepada orang lain dan simpanlah catatan negatif untuk diri sendiri.[2] Pastikan Anda juga bisa menemukan sisi positif dari diri sendiri. Ingatlah bahwa semua hal bisa menjadi kesempatan untuk belajar keterampilan baru, terutama hal-hal yang pada awalnya terasa sangat sulit. Jika tidak ada, Anda bisa bersyukur atas kesempatan mempelajari hal-hal baru dalam situasi yang buruk. Jangan bertahan dalam situasi tertentu karena sesuatu yang buruk. Mungkin Anda bisa berpura-pura bahwa perilaku buruk, misalnya atasan yang rasis, pasangan yang kasar, teman yang manipulatif secara emosional, adalah kesempatan baik bagi Anda untuk belajar bersabar dan bersikap toleran. Walaupun hal ini mungkin benar, bertahan dalam hubungan seperti ini bukanlah pilihan terbaik. Anda bisa pergi kapan saja adalah salah satu pelajaran terbaik dari situasi yang buruk. 4 Bersikaplah baik kepada orang lain. Cara paling cepat untuk merasa baik tentang diri sendiri adalah dengan bersikap baik kepada orang lain. Anda bisa merasa lebih positif dengan menolong orang lain, entah dengan memberikan jalan kepada kendaraan lain atau menulis surat untuk menghibur teman.[3] Untuk mendapatkan hasil terbaik, bantulah orang lain secara anonim. Contohnya, berikan sumbangan untuk anak-anak panti asuhan tanpa mencantumkan nama Anda. Jangan hanya memikirkan bagaimana Anda ingin diperlakukan, tetapi bayangkan bagaimana orang lain ingin diperlakukan. Bagi seseorang yang sangat pemalu, mungkin lebih baik jika Anda mengucapkan selamat atas presentasinya secara tertulis daripada memujinya dengan bersuara lantang dan memeluknya di depan orang lain. Iklan 1 Tulislah semua hal yang Anda syukuri. Dalam kehidupan sehari-hari, selalu ada hal-hal yang bisa Anda syukuri. Namun, bersyukur setiap hari bukanlah yang mudah. Menemukan apa yang bisa Anda syukuri hari ini bisa terasa lebih sulit daripada hari-hari lainnya. Biasakan menulis setiap hari agar Anda mampu mendisiplinkan diri untuk menemukan hal-hal yang Anda syukuri, bahkan ketika Anda sedang menghadapi hari-hari yang sulit.[4] Beberapa riset menyimpulkan bahwa daftar yang dibuat dengan tulisan tangan merupakan aspek penting dalam proses ini. Aktivitas fisik menulis dengan tangan sangat membantu Anda dalam berkonsentrasi dan menenangkan pikiran. Jika Anda masih kesulitan menemukan hal-hal yang Anda syukuri, berpura-puralah merasa bersyukur. Cara ini bisa membantu sebab Anda sedang belajar mengubah sikap. Pikirkan hal-hal yang Anda syukuri sambil membayangkan seandainya kehidupan Anda lebih buruk daripada kondisi saat ini. 2 Kirimkan kartu ucapan terima kasih. Belajar mengucapkan “terima kasih” merupakan aspek penting dalam mengubah sikap dan menjalani hidup yang positif. Entah Anda ingin mengucapkan terima kasih atas tindakan seseorang atau sesuatu yang terjadi lima tahun lalu, tulislah dan kirimkan ucapan tertulis ini kepadanya. Mungkin Anda ingin memberi tahu guru SD yang pernah mengajar Anda bahwa dukungan yang ia berikan agar Anda mulai menulis mendorong Anda membuat blog sendiri atau Anda ingin mengucapkan terima kasih kepada teman baik yang selalu membantu Anda.[5] Jika Anda ingin menulis surat, tetapi bukan untuk dikirim, boleh saja. Tujuan menulis ucapan terima kasih pada dasarnya adalah untuk berlatih menyatakan apresiasi. Mungkin Anda tidak bisa bertemu lagi dengan orang ini. Riset membuktikan bahwa orang-orang yang menulis surat ucapan terima kasih sekurang-kurangnya 15 menit setiap minggu selama 8 minggu lebih mampu bersikap positif. 3 Biasakan bermeditasi atau berdoa. Bermeditasi atau berdoa adalah cara mengarahkan pikiran pada kekinian yang sangat dibutuhkan dalam membentuk sikap positif. Buatlah jadwal harian untuk bermeditasi atau berdoa selama 3-5 menit di waktu yang sama, tidak perlu terlalu lama. Cara ini akan mengubah sikap Anda.[6] Bagi pemeluk agama tertentu, berdoalah sesuai keyakinan masing-masing. Anda bisa belajar bermeditasi dan merasakan manfaatnya apabila hal ini tidak bertentangan dengan keyakinan Anda. Melakukan meditasi dan berdoa merupakan salah satu cara berlatih, meskipun Anda tidak suka. Mungkin belum ada yang berbeda pada awalnya, tetapi dengan semakin sering berlatih, Anda akan merasakan perubahan. Dengan berjalannya waktu, Anda mampu bersikap lebih tenang dan tetap merasa tenteram apa pun yang terjadi di sekeliling Anda. 4 Siapkan stoples ucapan syukur. Letakkan stoples di rumah. Tulislah satu hal yang Anda syukuri setiap hari lalu masukkan ke dalam stoples sambil memperhatikan hal-hal baik yang mengisinya. Jika Anda membutuhkan pengingat, ambillah beberapa lembar dari dalam stoples lalu baca keras-keras.[7] Cara lain membuat stoples ucapan syukur, masukkan uang logam ke dalam stoples setiap hari setelah menulis jurnal untuk bersyukur. Setelah penuh, gunakan uang tersebut untuk berbuat baik dengan cara kreatif, misalnya membayar ongkos angkot seseorang yang tidak Anda kenal atau membelikan sarapan pagi untuk penyapu jalan.[8] Jika Anda senang berkreasi, hiaslah stoples dengan pita, gambar, atau stiker. 5 Jangan mengeluh. Mulailah memanfaatkan lebih banyak waktu untuk menemukan hal-hal baik dalam kehidupan Anda. Memperhatikan hal-hal positif yang Anda temukan dengan penuh kesadaran merupakan pengalaman yang menyenangkan untuk merasakan kebaikan.[9] Kenali jika muncul keinginan untuk mengeluh dan berusahalah mengalihkan perhatian dengan mencari sesuatu yang positif. Mengeluh membuat perhatian Anda terfokus pada apa yang Anda inginkan tanpa adanya niat untuk melakukan perubahan sehingga membuat Anda merasa tidak berdaya. 6 Kendalikan pikiran dan tindakan Anda. Keyakinan bahwa Anda tidak berdaya untuk mengubah keadaan atau hubungan membuat Anda kesulitan mengubah sikap dalam kehidupan sehari-hari. Alih-alih, berusahalah mengakui peran Anda sehingga terjadi situasi atau hubungan seperti saat ini. Apabila Anda belum bisa melihat peran yang Anda mainkan, berusahalah menerima keadaan atau mengubahnya.[10] Cari tahu apa yang mendasari keputusan Anda di waktu yang lalu supaya Anda tidak mengulangi lagi kesalahan yang sama di kemudian hari. Ketahuilah bahwa situasi yang paling buruk adalah akibat dari keputusan sadar yang Anda buat sendiri. Walaupun Anda sudah menyusun rencana dengan baik, hal-hal buruk tetap mungkin terjadi sebab tidak ada orang bebas dari kesalahan. Mintalah bantuan orang lain jika Anda tidak bisa menemukan cara lain untuk memikirkan situasi yang buruk. Berbicaralah dengan konselor, terapis, teman dekat, atau orang lain yang Anda percayai. Anda tidak perlu menghadapi keadaan ini sendirian. Iklan 1 Biasakan bangun pagi lebih awal. Bangun pagi satu jam lebih awal memberikan Anda kesempatan untuk berfokus pada diri sendiri, tujuan, dan keinginan Anda untuk mengubah sikap. Gunakan waktu dengan bermeditasi atau membaca buku. Menyisihkan waktu untuk merencanakan dan merenungkan kehidupan sehari-hari merupakan cara tepat untuk mengubah sikap.[11] Jika Anda lebih suka menyediakan waktu satu jam sebelum tidur malam, boleh saja. Akan tetapi, banyak orang yang merasa lebih produktif dengan menyisihkan waktu menjelang pagi. Jangan menyia-nyiakan waktu di pagi hari dengan memikirkan hal-hal negatif, misalnya membaca berita yang menimbulkan depresi atau mengakses media sosial. 2 Manfaatkan waktu bersama orang-orang positif. Agar bisa mengubah sikap, berusahalah mengurangi waktu berkumpul dengan orang-orang yang membuat Anda merasa lelah, tidak produktif, dan depresi. Jangan membaca kabar terbaru yang menimbulkan depresi. Carilah berita yang membangkitkan semangat. Lakukan diet dengan memilih hal-hal positif dan mengurangi asupan hal-hal negatif setiap hari.[12] Jangan mengabaikan teman yang sedang mengalami kesulitan, tetapi jika kehidupannya selalu penuh dengan drama dan masalah, lebih baik Anda menjauhinya. Jika Anda tidak bisa menghindari orang-orang negatif misalnya pemberi kerja atau atasan, petiklah manfaat dari sikap negatif orang lain. Berusahalah mencari tahu apa sebabnya mereka bersikap negatif dan hadapi dengan bersikap positif. 3 Temukan apa yang membuat Anda bahagia. Walaupun terkesan mudah, mungkin hal tersebut kurang Anda perhatikan. Buatlah daftar untuk mencatat apa saja yang Anda lakukan setiap hari lalu buatlah daftar baru berisi hal-hal yang Anda sukai. Bandingkan kedua daftar tersebut untuk menentukan apa yang bisa diubah agar Anda merasa lebih bahagia.[13] Pikirkan apa yang bisa Anda ubah dengan menyesuaikan rutinitas harian agar lebih banyak kegiatan yang membuat Anda bahagia. Beristirahatlah beberapa kali sehari untuk meningkatkan rasa bahagia. Jika Anda sudah merasa bahagia, pikirkan hal-hal apa saja yang menimbulkan perasaan ini. 4 Berikan tanggapan, bukannya bereaksi. Ketika menghadapi masalah yang membuat stres, pikirkan apa sebabnya, gunakan logika untuk mencari solusi, dan lakukan hal-hal yang masuk akal. Jika bereaksi, Anda menghilangkan tahap berpikir logis dan langsung menanggapi. Hal ini menimbulkan lebih banyak masalah dan kekecewaan.[14] Saat Anda berada dalam situasi baru yang menimbulkan stres, sebaiknya Anda bersikap tenang dan menarik napas panjang sebelum bertindak atau berbicara. Jika memungkinkan, pikirkan dahulu sebelum menjawab dengan mengatakan, “Aku akan memikirkannya dahulu.” 5 Jangan terus memikirkan masa lalu atau masa depan. Agar bisa membentuk sikap baru, Anda harus memusatkan perhatian pada kekinian. Jika Anda tersadar sedang merasa khawatir tentang masa depan atau mengingat lagi kesulitan di masa lalu, kembalikan lagi perhatian Anda pada kekinian.[15] Gunakan kata atau frasa tertentu untuk mengembalikan perhatian Anda pada kekinian, misalnya “sekarang”, “saat ini”, atau “kembali”. Jangan menyalahkan diri sendiri karena kehilangan fokus. Ingatlah bahwa kebaikan sangat diperlukan untuk membentuk sikap positif. 6 Berfokuslah pada satu hal saja. Riset membuktikan bahwa perhatian yang terpecah akan meningkatkan stres dan menurunkan konsentrasi. Kemampuan yang baik dalam mengendalikan perhatian akan berpengaruh positif pada kebahagiaan dan sikap Anda.[16] Jangan membuka beberapa laman web sekaligus dan matikan ponsel Anda sewaktu menonton TV. Jika sedang mencuci piring, matikan TV. Anda bisa bersikap positif jika melakukan tugas dengan baik satu per satu.[17] Sediakan waktu khusus jika Anda harus melakukan beberapa tugas secara bersamaan. Setelah waktunya habis, selesaikan tugas Anda satu per satu. Matikan ponsel sewaktu mengobrol dengan teman. Tenangkan pikiran agar Anda mampu melakukan setiap aktivitas dengan penuh kesadaran. Iklan Jangan khawatir apabila Anda merasa sulit mengubah sikap sebab hal ini membutuhkan waktu dan perubahan tidak bisa langsung terjadi. Bersabarlah selama menjalani proses perubahan. Iklan Peringatan Berkonsultasilah dengan ahli kesehatan mental jika Anda mengalami gejala depresi klinis atau kecemasan. Carilah informasi tentang terapi kesehatan mental di internet atau di klinik terdekat. Iklan Tentang wikiHow ini Halaman ini telah diakses sebanyak kali. Apakah artikel ini membantu Anda?
Semua orang tua pasti menginginkan memiliki anak yang anteng penurut dan mudah diatur. Namun pada kenyataannya, banyak orang tua yang merasa kewalahan dalam menghadapi anaknya yang nakal. Anak yang dikatakan nakal atau dinilai nakal biasanya adalah anak-anak yang terlalu banyak tingkah, tidak mau menurut, tidak bisa diam karena terlalu aktif dan sering mengabaikan perkataan orang tua. Bagaimana cara menghadapi anak nakal ini? 1. Hadapi dengan tenang dengan emosi Pastinya anak yang nakal akan menguras emosi, tapi janganlah dituruti karena menghadapi anak yang nakal dengan emosi tidaklah tepat. Yang ada malah anak menjadi semakin nakal dan bisa meniru sikap orang tuanya emosian. Biasakan mengontrol emosi dengan cara melatih kesabaran menghadapi anak. 2. Anak harus dinasehati dengan cara yang benar Umumnya cara menghadapi anak yang nakal adalah dengan memberikan nasehat kepada anak. Memang benar, namun lakukanlah dengan cara yang tepat yakni dengan melakukan pendekatan dan memberikan nasehat dengan lembut dan baik. Ini merupakan salah satu tips menjadi ibu yang sukses mendidik anak. 3. Buatlah beberapa aturan yang harus dipatuhi anak Cobalah memperlakukan beberapa aturan kepada anak untuk membatasi sikap anak dianggap sebagai suatu kenakalan. Tentu saja aturan yang dibuat harus ada konsekuensinya jika anak melanggar. Tindakan ini juga bisa untuk mengajarkan disiplin kepada anak dan juga sebagai cara mengatasi anak yang susah diatur dan cara mengatasi anak remaja yang susah diatur. 4. Hati-hati dalam memberikan hukuman kepada anak Meskipun tergolong sangat nakal, namun berhati-hatilah dalam memberikan hukuman kepada anak. Memberikan hukuman yang salah atau terlalu keras justru bisa mengganggu psikologis dan meninggalkan trauma pada ana, kekerasan jelas dapat mengganggu tumbuh kembang anak. Peran ibu dalam psikologi anak usia dini sangat mempengaruhi perkembangan anak, lho. 5. Tunjukkan kepada anak bagaimana seharusnya ia dalam bersikap Jika ibu ingin mengubah sikap anak yang bandel menjadi baik, bisa dimulai dari memperlihatkan contoh yang baik kepada anak dengan cara menjadi ibu teladan. Pola dan tingkah laku anak biasanya diserap dari lingkungan dan orang-orang yang ada disekitarnya. [AdSense-B] 6. Memanjakan anak boleh, tapi ada batasannya Sebagai orang tua tentu rasanya ingin selalu memanjakan anak dan memberikan apa yang ia mau. Tapi ternyata ini adalah kesalahan besar karena bisa membuat anak menjadi manja dan nakal. Anak yang manja biasanya sering bertingkah karena ia tahu orang tuanya akan memberikan semua keinginannya dan tidak akan memarahinya meskipun ia melakukan suatu kesalahan. Jangan dikira ciri-ciri ibu yang baik dan cara menjadi ibu yang baik buat anak adalah ibu yang terlalu memanjakan anaknya. 7. Jangan berikan label negatif pada anak Saat sudah merasa kesal sering orang tua memanggil anak dengan label negatif sesuai dengan kenakalan yang dilakukan anak. Kebiasaan ini justru tidak baik karena anak bisa beranggapan bahwa kenakalan adalah hal yang wajar dan melekat di dalam dirinya. Begitulah 7 cara menghadapi anak nakal yang benar. Cara mengatasi anak laki-laki nakal dan suka berkelahi dan cara mengatasi anak yang suka melawan orang tua tidak harus dididik dengan keras dan kasar.
cara mengubah sikap nakal menjadi baik